Masalah gigi menjadi salah satu masalah kesehatan yang banyak ditemui. Mungkin kelihatannya sederhana, tapi tetap saja mengganggu. Dampaknya tidak hanya pada diri sendiri, beberapa masalah gigi juga cukup mengganggu orang di sekitar. Kami akan membahas beberapa masalah gigi yang cukup sering terjadi jadi Anda bisa menghindarinya.
Mengenal Jenis-Jenis Masalah Gigi yang Umum Terjadi
Berbeda dengan kondisi kesehatan lain, masalah gigi dan mulut kerap muncul dengan gejala yang jarang disadari. Orang-orang kerap tidak menyadari bahkan mengabaikannya. Dengan harapan gejala tersebut nantinya akan hilang sendiri. Padahal gejala tersebut bisa saja semakin buruk dan parah jika tidak segera ditangani dengan cepat dan presisi.
Berdasarkan data, setidaknya setengah dari populasi di dunia telah dan pernah mengalami masalah serius pada gigi. Kondisinya berbeda-beda. Agar tidak berkelanjutan, Anda sebaiknya meningkatkan kewaspadaan jika ada yang Anda rasakan di rongga mulut. Berikut beberapa masalah gigi dan mulut yang banyak ditemukan di masyarakat.
1. Gigi Berlubang
![]() |
Gigi berlubang. Sumber: istockphoto.com |
Gigi berlubang menjadi masalah gigi yang paling banyak ditemukan. Hampir semua orang pernah mengalami kondisi ini. Namun Anda perlu berhati-hati. Gigi berlubang yang tidak ditangani dengan tepat bisa berdampak buruk, bahkan mengakibatkan kematian. Wah, ternyata masalah gigi berlubang yang kelihatannya sepele bisa fatal akibatnya, ya.
Gigi berlubang disebabkan oleh perkembangbiakan bakteri di mulut. Bakteri ini lalu menghasilkan asam yang mengikis lapisan permukaan gigi. Semakin dalam pengikisan yang terjadi, semakin sakit dan semakin parah kondisinya. Semakin banyak yang terkikis, bagian saraf gigi bisa terkena. Akibatnya gigi mengalami infeksi, nyeri, dan bahkan kematian.
2. Periodontitis (Infeksi Gusi)
Selain gigi, Anda juga perlu memperhatikan kesehatan gusi agar terhindar dari periodontitis. Periodontitis juga dikenal sebagai infeksi gusi. Dalam kondisi periodontitis, tulang penyangga gigi dan jaringan lunak mengalami kerusakan. Sehingga perlu segera ditangani dengan profesional. Sebab dapat menjalar ke jaringan organ vital tubuh lainnya.
Periodontitis dapat dikenali dari beberapa gejala. Pertama, gusi mengalami pembengkakan. Lalu munculnya nanah pada ruang antara gusi dan gigi sehingga nafas tidak sedap. Gigi kemudian menjadi patah atau tanggal karena peradangan sudah mengenai tulang gigi. Lalu gigi terlihat lebih panjang karena ketinggian gusi berkurang. Jadi ada rongga di antara gigi.
3. Gingivitis (Radang Gusi)
![]() |
Radang gusi. Sumber: istockphoto.com |
Gingivitis menjadi gangguan pada gusi yang kerap terjadi, seperti periodontitis. Gingivitis merupakan peradangan pada gusi dengan beberapa gejala. Misalnya, gusi menjadi bengkak, gusi memerah tua dan sering berdarah saat Anda menyikat gigi. Gejala lain adalah gusi mengerut dan timbulnya bau mulut yang parah. Apakah Anda pernah mengalaminya?
Biasanya, gingivitis bersifat cenderung ringan. Anda bisa saja tidak menyadari gejala-gejala tersebut sebab kelihatannya sepele. Namun pengobatan harus tetap dijalani. Gingivitis yang dibiarkan tanpa penanganan serius dapat bergulir menjadi periodontitis bahkan gigi tanggal. Segera datangi klinik gigi untuk mendapatkan penanganan.
4. Erosi Gigi
Erosi gigi dapat disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, erosi gigi kerap ditimbulkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang asam, terlalu manis, atau mengandung pati atau zat tepung. Misalnya, terlalu sering mengkonsumsi minuman ringan bersoda, minuman buah kemasan, minuman tinggi gula dan pati. Pun konsumsi obat seperti aspirin dan antihistamin.
Tidak hanya faktor eksternal atau makanan yang menyebabkan erosi gigi. Ada beberapa faktor internal yang mampu memicu terjadinya erosi gigi. Kondisi xerostomia atau kurangnya produksi air liur juga bisa memicu erosi gigi. Asam lambung yang naik dan gangguan pencernaan juga bisa menyebabkan erosi gigi. Begitu juga faktor genetik dan lingkungan.
5. Plak Gigi
![]() |
Plak gigi. Sumber: istockphoto.com |
Menjaga kebersihan rongga mulut jadi kunci penting untuk menghindari masalah gigi, termasuk plak gigi. Plak gigi timbul dari sisa-sisa makanan yang masih menempel di dalam rongga mulut. Sisa makanan ini menimbulkan bakteri dan akan mengeras jika tidak segera dibersihkan. Akibatnya adalah gigi menguning dan berkerak diikuti bau mulut.
Plak gigi bisa Anda hindari dengan rajin menjaga kebersihan gigi dan mulut. Setidaknya membersihkan gigi dengan menggosok gigi dua kali sehari. Makan buah dan sayur juga mampu membantu membersihkan rongga mulut. Jangan biarkan rongga mulut Anda kotor, ya. Jangan biarkan rongga mulut Anda menjadi sarang bakteri.
6. Malkolusi
Sudah pernah mendengar istilah malkolusi sebelumnya? Jika belum, tetaplah di sini. Malkolusi adalah kondisi rahang atau susunan gigi tidak sejajar. Sehingga gigi tumbuh dalam kondisi berantakan. Dibanding masalah gigi yang disebutkan sebelumnya, malkolusi terbilang tidak berbahaya. Namun tetap saja mengganggu.
Sampai kini, penyebab malkolusi belum diketahui. Namun paling besar kemungkinananya adalah dari faktor genetik. Anak dengan malkolusi biasanya lahir dari keluarga dengan kondisi malkolusi juga. Malkolusi tidak hanya mengganggu dalam hal penampilan, tapi juga pada keseharian seperti berbicara dan mengunyah, juga menimbulkan nyeri sendi rahang.
7. Gigi Sensitif
Gigi sensitif juga termasuk masalah gigi yang kerap dialami banyak orang. Gejalanya meliputi rasa ngilu pada gigi saat mengkonsumsi makanan panas maupun dingin. Hal ini disebabkan oleh terpaparnya lapisan dentin dengan lingkungan luar. Dimulai dari terkikisnya lapisan enamel hingga menembus ke dentin. Rasanya ngilu luar biasa.
Anda sebaiknya waspada dengan masalah gigi sensitif. Masalah gigi sensitif bisa dialami oleh siapa saja, baik muda maupun tua. Ada juga kemungkinan gigi sensitif menjadi salah satu pertanda atau gejala timbulnya masalah gigi lain yang lebih serius. Segeralah mendapatkan penanganan klinik atau dokter gigi profesional agar gigi sensitif Anda bisa membaik.
Demikian sedikit ulasan mengenai beberapa masalah gigi yang kerap dialami orang-orang. Masalah gigi ini bisa ditanggulangi dengan pola hidup sehat, selalu menjaga kebersihan rongga gigi dan mulut. Perhatikan apa saja yang Anda konsumsi karena makanan juga memicu masalah gigi. Simak terus ulasan menarik lainnya di sini!
Comments
Post a Comment